Asyiknya Mengayuh Sepeda di Atas Rel Kereta di Korea
A
A
A
SEOUL - Mengunjungi Korea Selatan, pastikan Anda bersepeda rel. Anda bisa menikmati alam Korea yang indah dan aktivitas yang menyenangkan sekaligus. Bersepeda rel merupakan olahraga rekreasi populer menggunakan sepeda dan jalur kereta yang khusus dibangun untuk tamasya.
Kayuhlah sepeda rel Anda di sepanjang jalur kereta untuk mendapat kesempatan berolahraga ringan dan nikmati pemandangan indah Korea pada saat yang bersamaan. Berlokasi dekat Seoul, Taman Rel Gangchon dulunya merupakan stasiun kereta api yang beroperasi, namun sekarang menjadi objek wisata sepeda rel dengan tiga jalur berbeda.
Dikutip dari situs resmi Korea Tourism Organization, sepeda rel Gimyujeong akan membawa para pengendara melalui terowongan bertema yang berbeda. Sementara sepeda rel Gapyeong menyajikan pemandangan yang indah di sepanjang Sungai Bukhangang, dan sepeda rel Gyeonggang menawarkan pemandangan lokasi syuting film The Letter (1997).
Pada musim gugur, mengendarai sepeda rel Gimyujeong direkomendasikan untuk melihat dedaunan penuh warna dari ladang dan hutan, Anda juga akan melewati terowongan gelembung dan terowongan musik, dan bahkan melihat Sungai Bukhangang di sepanjang jalan. Selain itu, Terowongan VR yang baru dibuka akan membawa Anda ke dalam pengalaman yang mendebarkan saat mengenakan Kacamata VR.
Jalur sepeda rel ini panjangnya sekitar 6 kilometer, dengan perjalanan 2,5 km terakhir dengan kereta romantis. Ketika tiba di stasiun Gangchon, Anda bisa melanjutkan ke objek wisata berikutnya atau kembali ke Stasiun Gimyujeong dengan bus antar jemput gratis yang tersedia. Sepeda Rel Jeongseon memiliki jalur yang relatif mudah tanpa jalur menanjak kecuali bagian 1 kilometer terakhir.
Ikuti jalan kereta sambil bersantai saat Anda melewati hutan yang damai, hamparan kosmos, dan ladang emas musim gugur. Kereta pemandangan akan menuju ke perhentian terakhir setelah semua sepeda rel tiba. Semua pengunjung yang ingin kembali ke stasiun keberangkatan dapat naik kereta pemandangan secara gratis.
Jika Anda berencana mengunjungi Desa Hanok Jeonju, jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati pemandangan Jeonju di sepeda rel Hanok Jeonju, terletak hanya 10 menit naik taksi dari desa. Jalur kereta api ini panjangnya 3,4 kilometer pulang pergi, dengan jalur berwarna-warni.
Rute dimulai dengan jalur menanjak bertahap dan berlanjut sampai titik putar balik, memungkinkan peserta untuk menikmati perjalanan cepat dalam perjalanan kembali. Sementara, jika Anda ingin menikmati Laut Timur yang luas dari dekat, disarankan Sepeda Rel Jeongdongjin. Berbeda dengan yang lain, sepeda rel di sini dioperasikan dengan motor.
Yang harus Anda lakukan hanya mengontrol kecepatan dengan nyaman menggunakan tuas pegangan setelah menginjak pedal dan berangkat. Jalur sepeda rel dimulai di Stasiun Jeongdongjin atau Stasiun Hourglass Park (Taman Jam Pasir) dan berubah arah di titik belokan. Angin laut yang sepoi-sepoi akan menemani para pengendara sepanjang perjalanan.
Kayuhlah sepeda rel Anda di sepanjang jalur kereta untuk mendapat kesempatan berolahraga ringan dan nikmati pemandangan indah Korea pada saat yang bersamaan. Berlokasi dekat Seoul, Taman Rel Gangchon dulunya merupakan stasiun kereta api yang beroperasi, namun sekarang menjadi objek wisata sepeda rel dengan tiga jalur berbeda.
Dikutip dari situs resmi Korea Tourism Organization, sepeda rel Gimyujeong akan membawa para pengendara melalui terowongan bertema yang berbeda. Sementara sepeda rel Gapyeong menyajikan pemandangan yang indah di sepanjang Sungai Bukhangang, dan sepeda rel Gyeonggang menawarkan pemandangan lokasi syuting film The Letter (1997).
Pada musim gugur, mengendarai sepeda rel Gimyujeong direkomendasikan untuk melihat dedaunan penuh warna dari ladang dan hutan, Anda juga akan melewati terowongan gelembung dan terowongan musik, dan bahkan melihat Sungai Bukhangang di sepanjang jalan. Selain itu, Terowongan VR yang baru dibuka akan membawa Anda ke dalam pengalaman yang mendebarkan saat mengenakan Kacamata VR.
Jalur sepeda rel ini panjangnya sekitar 6 kilometer, dengan perjalanan 2,5 km terakhir dengan kereta romantis. Ketika tiba di stasiun Gangchon, Anda bisa melanjutkan ke objek wisata berikutnya atau kembali ke Stasiun Gimyujeong dengan bus antar jemput gratis yang tersedia. Sepeda Rel Jeongseon memiliki jalur yang relatif mudah tanpa jalur menanjak kecuali bagian 1 kilometer terakhir.
Ikuti jalan kereta sambil bersantai saat Anda melewati hutan yang damai, hamparan kosmos, dan ladang emas musim gugur. Kereta pemandangan akan menuju ke perhentian terakhir setelah semua sepeda rel tiba. Semua pengunjung yang ingin kembali ke stasiun keberangkatan dapat naik kereta pemandangan secara gratis.
Jika Anda berencana mengunjungi Desa Hanok Jeonju, jangan lewatkan kesempatan untuk menikmati pemandangan Jeonju di sepeda rel Hanok Jeonju, terletak hanya 10 menit naik taksi dari desa. Jalur kereta api ini panjangnya 3,4 kilometer pulang pergi, dengan jalur berwarna-warni.
Rute dimulai dengan jalur menanjak bertahap dan berlanjut sampai titik putar balik, memungkinkan peserta untuk menikmati perjalanan cepat dalam perjalanan kembali. Sementara, jika Anda ingin menikmati Laut Timur yang luas dari dekat, disarankan Sepeda Rel Jeongdongjin. Berbeda dengan yang lain, sepeda rel di sini dioperasikan dengan motor.
Yang harus Anda lakukan hanya mengontrol kecepatan dengan nyaman menggunakan tuas pegangan setelah menginjak pedal dan berangkat. Jalur sepeda rel dimulai di Stasiun Jeongdongjin atau Stasiun Hourglass Park (Taman Jam Pasir) dan berubah arah di titik belokan. Angin laut yang sepoi-sepoi akan menemani para pengendara sepanjang perjalanan.
(alv)